Pernah kah kamu melewati masa di mana kamu merasakan hari hari mu penuh dengan hal hal buruk dan pilu menimpamu di hari ini, hingga membuat mu berfikir,ini cobaan bentuk apalagi yang semesta sedang balikan ke hidup mu ? Jika kejadian hari ini mau aku bikin postingan sepertinya akan menjadi postingan terpanjang dari yang aku publish biasanya.
Tapi kejadian kemarin dan hari ini membuat aku tersadarkan kembali bahwa di setiap kejadian hal buruk selalu ada kebaikan yang di kirim Tuhan melalui orang orang baik yang selalu menguatkan mendoakan menyemangati bahkan membantu selama ini saya miliki.Di lain waktu mungkin akan ku ceritakan apa yang terjadi dengan ku di hari ini,namun kali ini aku lebih tertarik untuk menceritakan kebahagiaan yang aku dapatkan ketika aku di Majalengka saat aku pergi ke Bukit Panyaweuyan di petang hari untuk menyaksikan keindahan alam dan sunset di sana.
Minggu,17 juni , itu aku masih berleyeh-leyehan di tempat tidur ku
pas di jam 11 siang karena memang saat itu ku tak ada rencana untuk
keluar rumah , lalu Dea prasetiawan salah satu temen dekat ku yang sebetulnya aku gatau awal kenal dia dari mana (lupa) dan
kebetulan jugs sudah lama tak bertemu karena mungkin waktu bertemunya aku sama
dia itu hanya saat libur mudik lebaran saja,dan dia saat itu mengajak ku
untuk main keluar dengan tidak tau kemana tujuan destinasinya.karena
tengah hari banget aku di situ merasa mager kan soale aku sih paling
mager kalo keluar rumah di tengah hari gitu , lalu aku memutuskan suruh
dea nyamper ke rumah itu sekitaran jam 14.00. Tapi kali itu dea jalan
dari rumahnya sekitaran jam satu siang ,karena memang jarak rumah dea ke
aku itu lumayan jauh di tambah saat itu dea memang pertama kali nyamper
ke rumah bahkan di jalan pun dia nyasar nyasar karena belum tau arah
dan jalan ke rumah ku yang akhirnya sampai dan ketemu juga di jam 14.30
(ngaret) haha...
Dan saat itu masih belum juga menemukan rencana mau kmna kita main, tapi aku inisiatif untuk mengajak nya dea jalan ke alam yang membuat mata agak bening dan sehat.
Awalnya Dea agak ragu pas aku bilang mau ke sana,karena mungkin dea ngerasa kita jalan nya ke sorean , tapi aku memaksa dia untuk tetap pergi ,yang akhir nya dia oke setuju lalu jalan lah kita memakai motor ke Bukit Panyaweuyan Argapura yang terletak di Desa Tegalsari , Argapura ,Majalengka.
Jadi sebetulnya aku ga nyangka bisa mengunjungi tempat ini , karena aku memang jarang pulang ke Majalengka selain libur mudik lebaran , nah liburan kali ini pas banget aku punya kesempatan buat mengunjungi tempat yang menarik hati sejak lama, ini ya walaupun memang singkat tapi gapapa lah daripada nggk sama sekali kan,jadi rasa penasaran ku terbayarkan.
Waktu itu aku nggk pergi berdua saja, tetapi aku sama dea pergi ber 4 dengan 2 motor , jadi dea punya temen yang tinggal di Maja nama nya Ibad, jadi pas di perjalanan dea coba kontek ibad kalo dea mau ke pangaweuyan sama aku , untung lah ibad lagi ga sibuk jadi nya ibad bersedia juga menemani,dan ibad juga ga sendirian,ibad ngajakin lagi salah satu temen nya yaitu yang aku sama dea ga kenal nama nya Lingga.
Setelah ibad mengiya kan untuk mengantar kami , lalu dea langsung bergegas menuju rumah ibad sekalian bersilaturahmi.
Setiba di rumah ibad, aku mengambil langkah untuk melaksanakn sholat ashar dulu ,kebetulan rumah ibad tepat di belakang mesjid.
Selesai sholat ashar jam 4 sorean kami mulai jalan ke Bukit Panyaweuyan ,dan jarak dari rumah ibad itu tidak begitu jauh ,hanya bisa di jangkau dengan 15 menitan .
Kala Senja
Ku menyaksikan nya dengan penuh rasa senang dan kagum
Dengan cepat nya ku memotret mu dengan ponsel genggamku
Tanah-tanah halus masuk ke sela-sela sendal nevada ku pun tak perduli
Aku hanya tetap ingin melihat mu hingga sorotan jingga mu pulang menghilang
Dan ku merasa Senja berkata
padaku tentang kamu
Senja berkata, aku telah menghabiskan waktu dengan mu.
-fifit
Tak terasa semesta meredup dan mulai menggelap,which is kita memanfaat kan waktu dengan terus memotret aku ,dea,ibad,lingga dan alam sekitar Bukit Panyaweuyan dengan lensa kameranya ibad dan pas banget lingga suka memotret jadi aku di poto photoghraper dong ya walaupun lingga masih belajar , tapi berawal dari hobi yang lalu di kembangkan jadi tambah jago. aku selalu suka dengan mensupport orang yang belajar tapi dia ga pernah nyerah kaya Lingga ,aku bilang : "semangat terus pokona mah kanggo berkarya Lingga" Bisa kalian cek ig nya Lingga ,Dea,dan ibad di postingan ig aku ada kok hehe.
Bukit Pangaweuyan Argapura saat itu sepi karena mungkin saat itu aku sama temen ku itu jam jam di mana orang orang sudah pulang. tapi mungkin kalo lebih puas lagi nya bisa datang dari pagi sekitaran jam 09 pagian mungkin ,supaya dapet spot poto lebih indah dan ciamik lagi.
Di
tengah - tengah tumpukkan rasa bahagia yang saya dapatkan semenjak
pulang mudik ke Majalengka tahun ini ,ada satu hal yang
udah lama saya rindukan, yaitu berkunjung ke tempat tempat yang berbeda dari yang biasa aku lihat tiap hari hanya melihat gedung gedung dan jalanan yang berdesakan dan keramaian di ibu kotanyang kadang membuat ku enek.
karena dari aku lulus SMA hingga sekarang saya tinggal bahkan hidup di ibu kota dan
enggak pernah merasakan main sebahagia ini di banding mudik sebelum nya.
***
Terimakasih sangat kalian yang sudah mengajak saya menikmati keindahan alam di sini.
Sampai jumpa kembali dengan kalian !
(Semoga kalian alam dan moment di dalam nya bisa tercutat di blogg nya “efhas journal” )
Di potoin : @linggafebriramadhan
Terus semangat berkarya Lingga dengan memotret indah !
-Ini caption dari postingan ig aku yang di Bukit panyaweuyan . dan yang di semogakan alhamdulillah hari ini ter realisasi kan .
Dan tulisan ini di temani oleh Lagunya Bung Fiersa besari yang berjudul -Surat untuk ibu dan Segelas Es Susu coklat kesukaan aku yang di buatkan oleh adik aku Afifah Mayda.
Depan warung Bu ucup, 1 Juli 2018
Mendawai I ,Jakarta Selatan
Salam
Fifit fitrotul
